Indonesia adalah salah satu negara penghasil kopi terbaik di
dunia. Maka gak heran kalau kopi udah jadi minuman wajib masyarakat Indonesia.
Mulai dari kopi di warung sampai kopi kelas cafe kaya
yang sering kamu minum di Starb*cks. Akan tetapi apakah kamu tahu bahwa ada
kaitan antara kopi dan karakter manusia berdasarkan kopi yang dia minum?
Bagi orang yang udah ketagihan kopi, minuman ini mungkin sama
esensinya dengan air putih. Bahkan ada orang yang karena ketagihan dengan kopi
justru lebih sering minum kopi daripada minum air putih. Karena kepopuleran si
kopi tersebut, Catallya pun akan mengulas bagaimana sih karakter orang bisa
terlihat dari jenis kopi yang dia minum. Ini dia jawabannya.
Kopi hitam, pahit, dan pekat
Jenis kopi ini banyak diminati oleh kaum pria.
Paling enak sih diminum sambil merokok. Mereka yang menikmati kopi dengan style seperti ini umumnya adalah pekerja
keras bahkan cenderung workaholic. Baginya pekerjaan adalah segala-galanya.
Soal loyalitas gak perlu ditanya. Dia bahkan rela bangun sepanjang malam untuk
menyelesaikan tugasnya. Gak percaya? Coba lihat aja para tukang ronda yang
doyan minum kopi hitam dan pahit ini.
Kopi hitam dan manis
Kopi jenis ini adalah jenis kopi yang paling banyak
diminati baik dari kalangan perempuan dan laki-laki. Selain itu kopi hitam
manis juga kopi yang gampang ditemui di berbagai kesempatan. Contohnya arisan,
bertamu ke rumah orang, kumpul keluarga, dan lain sebagainya. Nah berhubung
kopi ini seolah bisa dinikmati oleh berbagai kalangan, menjadikan orang yang
meminum kopi ini termasuk tipe orang yang easy going. Artinya gak sulit bagi orang yang meminum
kopi ini untuk berbaur dengan banyak orang bahkan dengan orang baru.
Kopi Latte/susu
Mulai dari mencampur kopi dengan susu secara manual
sampai dengan yang sudah dicampur dari pabrik alias sachetan, kopi
latte atau kopi susu sukses merangkul hampir seluruh kalangan anak muda. Bahkan
karena image anak mudanya.
Psikolog klinis Dr. Ramani Durvasula melakukan penelitian ini
terhadap 1.000 peminum kopi dan menilai sejumlah gaya kepribadian umum dan
sifat-sifat psikologis. Termasuk, di antaranya, sifat introvert dan ekstrovert,
kesabaran, perfeksionis, kehangatan, kewaspadaan, kepekaan, serta keberanian
sosial. Berikut ini adalah jenis kopi dan kepribadian peminumnya.
Espresso
Espresso, kopi yang dibuat dengan mengekstraksi biji kopi yang udah digiling, dan menyemburkan air panas di bawahnya dalam tekanan tinggi. Espresso berasal dari bahasa Italia yang berarti express atau “cepat” karena dibuat memang untuk segera disajikan, penikmat kopi jenis ini memiliki karakter kepemimpinan yang kuat. Penikmat kopi espresso adalah tipe orang pekerja keras dan pantang menyerah. Urusan asmara, penikmat espresso adalah tipe orang yang pandai memikat lawan jenis. Tapi untuk urusan kesetiaan, penikmat espresso kesetiaannya diragukan. Mereka juga biasanya sangat kreatif. Di sisi lain, mereka sangat penuntut, baik pada diri sendiri, maupun orang di sekitarnya.
Espresso, kopi yang dibuat dengan mengekstraksi biji kopi yang udah digiling, dan menyemburkan air panas di bawahnya dalam tekanan tinggi. Espresso berasal dari bahasa Italia yang berarti express atau “cepat” karena dibuat memang untuk segera disajikan, penikmat kopi jenis ini memiliki karakter kepemimpinan yang kuat. Penikmat kopi espresso adalah tipe orang pekerja keras dan pantang menyerah. Urusan asmara, penikmat espresso adalah tipe orang yang pandai memikat lawan jenis. Tapi untuk urusan kesetiaan, penikmat espresso kesetiaannya diragukan. Mereka juga biasanya sangat kreatif. Di sisi lain, mereka sangat penuntut, baik pada diri sendiri, maupun orang di sekitarnya.
Kopi hitam
Peminum kopi hitam terkesan lebih lugu dan lebih memilih untuk menjaga hal-hal sederhana. Mereka lebih sabar dan lebih tahan terhadap perubahan. Memilki sikap yang lebih tenang dan menjaga suasana hati. Peminum Kopi hitam juga menggambarkan karakter pribadi yang misterius, ambisius, pekerja keras, dan selalu fokus dalam bekerja. Soal target, penikmat kopi hitam selalu terkesan “buru-buru” dalam menentukan targetnya. Soal asmara, penikmat kopi hitam ternyata butuh usaha ekstra untuk menunjukkan sisi romantisnya
Peminum kopi hitam terkesan lebih lugu dan lebih memilih untuk menjaga hal-hal sederhana. Mereka lebih sabar dan lebih tahan terhadap perubahan. Memilki sikap yang lebih tenang dan menjaga suasana hati. Peminum Kopi hitam juga menggambarkan karakter pribadi yang misterius, ambisius, pekerja keras, dan selalu fokus dalam bekerja. Soal target, penikmat kopi hitam selalu terkesan “buru-buru” dalam menentukan targetnya. Soal asmara, penikmat kopi hitam ternyata butuh usaha ekstra untuk menunjukkan sisi romantisnya
Cappucino
Masih agak mirip dengan kopi latte, cappucino adalah jenis kopi yang menggunakan
campuran susu dan krim. Orang-orang yang menjadi peminum kopi cappucino sering
digolongkan sebagai pribadi yang cukup prestige. Entah karena kebanyakan kopi ini ditemukan
di cafe-cafe mahal atau bagaimana. Yang jelas mereka yang menyukai cappucino
rata-rata adalah pekerja kantoran yang menjunjung tinggi gengsi mereka.
Luwak
Jujur dari semua jenis kopi yang sudah disebutkan di atas, kopi
luwak adalah jenis kopi yang mahalnya minta ampun. Satu cangkir kecil imut-imut
bisa dihargai sampai dengan Rp.40.000. Karena berhubung harganya yang mahal itu
otomatis yang minum bukan dari kalangan umum (baca: kaya melintir). Karakternya
sih bisa ditebak adalah orang-orang yang mengutamakan kualitas, perfeksionis,
dan agak sedikit materialistis. (NB: Kalimat terakhir dibuat karena perasaan
iri yang mendalam terhadap peminum kopi ini alias gak benar, hahaha)
White Coffee
Udah sering lihat iklan white coffee yang ada TV
kan? Highlight pesannya sih rata-rata “ramah di lambung”. Entah apa yang
membuat dia menjadi ramah di lambung jika dibandingkan dengan teman-temannya.
Penyuka white
coffee ini mostly
adalah kaum perempuan yang mungkin juga lagi kemakan iklan kalau kopi ini
ramah. Ya secara karakter sih mereka suka sesuatu yang baru meskipun pada
akhirnya balik juga ke barang yang lama.